Cibuntu – Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Kondang Jaya Desa Cibuntu, Kecamatan Cigandamekar, kembali menunjukkan peran strategisnya dalam mendukung ketahanan pangan lokal. Setelah sebelumnya sukses memanen cabai rawit rancung dan cabai jablai, kini unit pertanian BUMDes menggelar panen perdana padi di lahan seluas 250 bata, Sabtu (06/09/2025).
Sejak beberapa bulan terakhir, BUMDes Kondang Jaya bersama masyarakat fokus mengelola lahan pertanian dengan sistem gotong royong. Mulai dari pengolahan tanah, penyemaian benih, perawatan tanaman, hingga masa panen, semua dijalankan dengan penuh semangat kebersamaan. Tidak hanya kelompok tani, namun juga pemuda desa, ibu-ibu, dan tokoh masyarakat turut terlibat aktif, sehingga hasil panen kali ini benar-benar menjadi buah kerja kolektif warga Desa Cibuntu.
Panen padi ini menjadi momentum penting karena menunjukkan keberhasilan BUMDes dalam melakukan diversifikasi usaha. Jika sebelumnya unit pertanian lebih dikenal dengan hasil cabainya yang melimpah, kini BUMDes mampu membuktikan bahwa sektor tanaman pangan seperti padi juga dapat dioptimalkan. Keberhasilan ini sekaligus menjadi bukti bahwa Desa Cibuntu memiliki potensi besar untuk mandiri dalam memenuhi kebutuhan pangan warganya.
Direktur BUMDes Kondang Jaya dalam sambutannya menyampaikan rasa syukur atas capaian ini. “Alhamdulillah, setelah berhasil dengan cabai rawit dan jablai, hari ini kita bisa menyaksikan panen perdana padi dari lahan 250 bata. Hasil ini tentu tidak terlepas dari kerja sama semua pihak. Ke depan, kami ingin memperluas lahan dan meningkatkan hasil agar BUMDes semakin berkontribusi bagi ketahanan pangan desa,” ujarnya.
Kepala Desa Cibuntu yang hadir langsung dalam kegiatan panen memberikan apresiasi tinggi kepada pengurus BUMDes dan seluruh warga yang terlibat. “BUMDes Kondang Jaya menjadi contoh nyata bagaimana desa bisa mandiri dan berdaya dengan mengoptimalkan potensi pertanian. Panen ini tidak hanya soal hasil, tetapi juga tentang semangat kebersamaan, gotong royong, dan kemandirian ekonomi desa,” ucapnya dalam sambutan.
Suasana panen berlangsung penuh kegembiraan. Warga yang hadir, mulai dari anak-anak hingga orang tua, tampak antusias menyaksikan hasil jerih payah bersama. Tumpukan padi hasil panen menjadi simbol keberhasilan dan harapan baru bagi masyarakat Desa Cibuntu. Kehadiran pemuda yang turut aktif dalam proses panen juga menandakan regenerasi petani di desa berjalan dengan baik.
Tidak hanya berhenti di panen kali ini, BUMDes Kondang Jaya berencana untuk terus mengembangkan unit pertaniannya. Beberapa program yang sedang dirancang antara lain memperluas lahan garapan, meningkatkan kualitas bibit, serta menjajaki kerja sama pemasaran hasil panen agar memiliki nilai jual lebih tinggi. Dengan begitu, hasil pertanian bukan hanya untuk memenuhi kebutuhan pangan desa, tetapi juga dapat meningkatkan pendapatan masyarakat.
Dengan keberhasilan panen cabai dan padi ini, BUMDes Kondang Jaya semakin optimistis menjadi motor penggerak ekonomi Desa Cibuntu. Harapannya, ke depan Desa Cibuntu tidak hanya dikenal sebagai desa dengan potensi wisata dan budaya, tetapi juga sebagai desa yang kuat dalam sektor pertanian dan ketahanan pangan.